Misteri Tewasnya 7 Orang di Tempat Syuting 'Lampor'
Dion menjelaskan, dari pembicaraan masyarakat ditempat, sehari-harinya ada tujuh orang yang meregang nyawa waktu acara pemungutan gambar masih berjalan. “Di tempat kami syuting, di seputar situ telah ada tujuh masyarakat yang wafat. Waktu kami tinggalkan set geser tempat, itu ada yang wafat. Dari set B ke set C itu ada yang wafat ,” tutur Dion.
Walau malas mengkaitkan dengan acara syuting yang dikerjakan, tetapi ini masih berasa aneh bikin Dion. “Terakhir kali kita makan di teater Visit Temanggung, mendadak ada tukang dagang di muka kami bercerita hal tersebut. ‘Mas syuting di desa saya kan? Itu ada tujuh orang yang wafat sehari-harinya. Itu berhenti sesudah diyasinin’. Yakin tidak yakin ya,” tutur Dion.
Tidak hanya itu, Dion merasakan dia seringkali dipantau figur gaib setiap saat dia menceritakan mengenai film itu pada wartawan atau publik. Figur gaib yang sama serta dipercaya Dion mengganggunya di kamar.
“Saya justru (seperti, Red) dilihatin sesudah buat pernyataan serta menceritakan ke media. Itu terulang lagi seringkali. Terakhirnya 3 minggu lantas, remote TV di kamar saya jalan sendiri. Itu saya lihat sendiri,” kata Dion.
Sesudah bercerita hal tersebut ke sejumlah kawannya, Dion juga pada akhirnya putuskan tidak untuk bicara makin banyak mengenai film Lampor: Keranda Terbang.
“Kata rekan saya mending jangan (narasi, Red) dahulu deh. Demikian saya tidak begitu vulgar ceritainnya, keanehan itu berhenti,” sebut Dion.
Untuk didapati, film Lampor: Keranda Terbang diambil dari cerita urban legend wilayah Temanggung yang sampai sekarang diakui warga. Film ini menceritakan mengenai Edwin (Dion Wiyoko) serta istrinya, Netta (Adinia Wirasti) bersama dengan dua anak mereka yang sedang pulang kampung ke salah satunya desa di wilayah Temanggung. Tetapi, mendadak kampung itu alami serangan setan pencabut nyawa yang didapati namanya Lampor.
Netta diduga jadi pembawa bencana itu oleh masyarakat. Edwin jadi suami yang baik berupaya bela istrinya. Tetapi intimidasi itu terus bersambung, sampai ke-2 anak Edwin serta Netta terancam jadi target Lampor. Serangkaian insiden seram yang terus meneror mereka pada akhirnya membuat Edwin curigai Netta mempunyai rahasia besar yang disembunyikan.
Film ini di ramaikan beberapa pemain lain seperti Unique Priscilla, Mathias Muchus, Arnold Leonard, Dian Sidik serta yang lain. Film garapan sutradara Guntur Soeharjanto itu telah tampil pertama pada Kamis (31/10) tempo hari.
loading...
Post a Comment