News Breaking
Live
wb_sunny

Cerita Hantu Kos

Merinding! Hantu Pesan Makanan di Warung Kopi, Cerita Nyata

Merinding! Hantu Pesan Makanan di Warung Kopi, Cerita Nyata



Cerita serta narasi mengenai hantu atau makhluk halus atau arwah bergentayangan di negeri ini tidak aneh . Narasi mengenai hantu yang meminta makan sate ayam atau sate kambing pada pedagang, pun tidak aneh .

Serta, lebih jauh, banyak film serta sinetron Indonesia tampilkan adegan hantu makan sate dengan lahapnya, sebaskom habis, atau 200 tusukan sekali embat. Kemudian, si tukang sate lari pontang-panting sekalian berteriak histeris.

Figur hantu yang dalam beberapa narasi di Indonesia itu umumnya berbentuk kuntilanak atau figur gadis atau yang lain. Semua ditunjukkan dengan demikian menyeramkan.

Nyatanya, cerita serta narasi semacam itu tidak cuma di Indonesia. Justru, di negara lain alami atau mempunyai bermacam narasi semacam itu. Justru, di Hongkong, waktu lalu ada satu cerita yang benar-benar riil, alias betul-betul berlangsung.

Cerita riil ini berlangsung pada Desember 1989 yang lalu, di warung kopi Chao atau untuk arti kerennya cafe Chao di masa saat ini yang terdapat di Hong Kong.

Warung ini setiap hari jual Egg Over Rice Cantonese serta makanan umum, seperti Toast Egg Tart, tentunya terhitung paket pesan antar.

Cerita yang pernah diambil beberapa media di Tanah Air ini, menceritakan jika di cafe itu berlangsung satu momen “Hantu Pesan Makanan”. Momen itu sempat ramai saat itu, serta salah satu momen supranatural yang diam-diam disadari Pemerintah Hong Kong waktu itu.

Bagaimana kisahnya? Seperti biasa di hari itu, resepsionis cafe Chao mendapatkan telephone.Si penelepon pesan makanan serta memberi pesan mengantarkan menu makanan dengan bagian untuk 4 orang itu ke salah satunya alamat di Vila Tai Po Village House.

Tidak lama sesudah mempersiapkan paket pesanan itu, pelayan cafe lantas mengantarkan dengan sepeda motor ke alamat yang disebut.

Sesampainya di pintu alamat itu, si pengantar lantas memencet bel, tetapi sesudah lumayan lama dinanti-nantikan, tidak ada yang membuka pintu. Selanjutnya dia tekan bel sekalian berteriak “paket (makanan)”.

Selang beberapa saat, pintu juga terbuka dengan sela yang benar-benar sempit, serta uang juga diberi lewat sela yang sempit itu, sekalian memerintah pelayan menempatkan pesanannya di luar pintu.

Dengar itu, si pelayan juga mengernyitkan kening bingung, serta merasakan aneh, tetapi sebab paketnya telah diterima, dia juga pulang ke cafe Chao.

Malamnya waktu tutup cafe, serta bos hitung penghasilan sehari itu.Mendadak dia lihat setumpuk uang kertas untuk orang mati (kertas uang yang dibakar untuk si mati dalam tradisi istiadat orang Tionghoa) di lacinya.

Si bos berpikir kasir atau pelayannya bercanda, lantas dia menyebut ke-2 pegawainya, waktu itu, tidak ada yang mengetahui apa yang berlangsung.

Menurut pernyataan pelayan yang bicara dengan polisi, jika jika juga dia yang ambil uang itu tidak kemungkinan menempatkan uang kertas orang mati di laci.

Siapa saja tidak lakukan tindakan keji itu, tuturnya bela diri. Sebab tidak diketemukan titik jumpa, masalah itu juga jadi meggantung serta hilang demikian saja.

Esok harinya, bos pemilik cafe kembali temukan setumpuk uang kertas orang mati.

Dia juga menyebut karyawannya, nyatanya di hari itu ada yang menelepon ke cafe pesan menu makanan dari konsumen setia yang sama dengan awalnya yang memerintah si pelayan menempatkan paket pesanannya di muka pintu, selanjutnya dia bayar uangnya lewat sela pintu.

Kesempatan ini bos cafe benar-benar geram serta merasakan ada yang tidak beres, selanjutnya memberi pesan pada semua karyawannya, bila terima telephone serta diminta antar , biarkanlah ia sendiri (si bos) yang mengantarnya.

Seperti yang disangka awalnya, di hari ke-3, cafe Chao kembali terima telephone dari konsumen setia yang sama. Kesempatan ini, si penelepon meminta diantar paket nasi tepung daging sapi, daging panggang dan lain-lain.

Sesudah pesanannya siap, kesempatan ini si bos cafe yang mengantarnya sendiri, serta sama dengan pelayannya, dia juga diminta menempatkan paketnya di muka pintu, selanjutnya membayarnya dengan menyisipkan uangnya lewat sela pintu.

Sebab ingin tahu, bos pemilik cafe ini lantas diam-diam ingin lihat figur seperti apa orang misterius yang tetap bayar lewat sela pintu ini.

Namun si bos cafe tidak dapat memandangnya dengan jelas, tapi sesudah merenung sesaat, dia juga tidak perduli , yang perlu uang asli dalam penglihatannya telah diterima.

Dia melihat-lihat uang kertas yang dibayar itu, serta memang benar itu asli uang kertas Hong Kong. Selang beberapa saat dia juga pulang ke kafe-nya.

Sesudah kembali pada kafenya, si bos menyengaja simpan uang yang dibayar konsumen setia setianya itu ke kotak uang sampingnya.

Waktu malam saat cafe tutup, dia juga hitung pendapatannya hari itu.Saat usai hitung, semua uang di laci yang sama itu tidak memiliki masalah, tetapi uang di laci samping menjadi uang kertas untuk orang mati, serta uang-uang inilah sendiri yang menerimanya dari pelanggannya yang sama.

Langsung saja hal tersebut membuat Bos pemilik cafe merinding serta bergidik, lantas di tengahnya ketakutannya dia juga mengontak kantor polisi.

Sesudah mendapatkan laporannya, polisi juga selekasnya melaju ke TKP, tetapi tidak ada tanggapan dari di rumah sesudah diketuk, serta bel pintu rusak.

Sebab tidak ada tanggapan, petugas selanjutnya menggedor pintu, tetapi mereka kaget demikian lihat 4 figur mayat berbaring di lantai, serta dapat selekasnya diambil kesimpulan mayat-mayat itu telah tergeletak beberapa waktu.

Polisi juga selekasnya tutup tempat itu, lakukan penyidikan, serta saat bertanya ke tetangga, polisi dibikin bingung sebab beberapa tetangganya benar-benar tidak paham ada orang yang wafat di samping.

Polisi selanjutnya lakukan otopsi serta analisa tehnis, serta mengaitkan waktu kematian telah lebih dari 1 minggu.

Momen yang mengagumkan ini membuat team forensik juga takjub, pasalnya di perut si mati diketemukan makanan fresh dengan waktu pencernaan tidak kurang dari 1-2 hari.

Makanan itu terbagi dalam daging sapi, bihun, daging panggang, serta ini tidak mungkin berlangsung dalam riwayat otopsi forensik.

Menurut teori anatomi serta penyembuhan Barat kekinian, makanan yang masuk ke pada tubuh orang yang sudah wafat akan berhenti mengolah.

Tapi menurut spektroskopi massa serta susunan formasi dari fermentasi bakteri serta asam lambung dapat tentukan waktu konsumsi makanan dengan pas, serta makanan yang diketemukan di perut mereka itu ialah makanan yang dipesan dari cafe Chao.

Bila dari hasil analisa tehnis ini masih kurang mengagumkan, bukti yang diambil polisi dari cafe Chao yaitu uang kertas untuk si mati, diketemukan tidak hanya sidik jari pelayan serta bos pemilik cafe, diketemukan sidik jari dari dua figur mayat si mati, tidak ada lainnya.

Selang beberapa saat, momen itu juga dikabarkan oleh beberapa media penting di Hong Kong. Sesudah beberapa media bikin menyampaikan momen gaib itu, pemerintah juga diam membisu serta mengaku momen ganjil itu dengan diam-diam.

Saat mass media minta info dari jubir polisi, polisi juga memberi analisa ilmiah, serta dengan bekal hasil dari analisa itu, mass media juga sendirinya menganalisa masalah itu jadi insiden supranatural.

Sesaat faksi polisi cuma diam pun tidak membantahnya. Sesudah alurnya dikabarkan, Pemerintah Hong Kong dipandang sudah mengaku masalah itu jadi insiden supranatural.
loading...
//t+1);for(let r=0;r

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Post a Comment