News Breaking
Live
wb_sunny

Cerita Hantu Kos

Makhluk Misterius Pemangsa Kepala serta Darah Unggas di Ciamis Masih Misteri

Makhluk Misterius Pemangsa Kepala serta Darah Unggas di Ciamis Masih Misteri



Masyarakat Warung Wetan Desa Imbanagara, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, dalam dua minggu paling akhir ini diresahkan dengan timbulnya hewan misterius yang memangsa puluhun ternak unggas. Si pemangsa ternak itu sampai sekarang belum didapati hewan apa serta masih simpan misteri.

Namun masyarakat pernah lihat penampakan hewan bertubuh seperti anjing dengan sorot mata menyala berwarna merah berkeliaran di kampung mereka. Tetapi saat hewan itu dikejar masyarakat, saat itu juga lenyap.

Timbulnya serangan dari hewan misterius ini tidak pelak membuat masyarakat kuatir. Masyarakat tiap malam teratur mengadakan ronda sambil lakukan pemburuan pada hewan misterius itu. Jangankan sukses diamankan, pastikan si pemangsa itu sejenis hewan apa sampai sekarang belum tersingkap.

Namun masyarakat telah mendapatkan jejak kaki hewan itu yang diketemukan di lumpur kolam ikan. Jika disaksikan dari bentuk kakinya, hewan itu seperti jejak binatang buas. Tetapi, jika disebutkan seekor anjing, kaki hewan itu kelihatan besar serta tidak seperti kaki anjing.

Kepala Dusun Warung Wetan, Wahyu, menjelaskan, hewan misterius itu mengincar ayam serta bebek jadi mangsanya. Hewan itu bekerja larut malam atau pada saat kondisi tengah sepi dari kegiatan manusia.

“Sudah beberapa puluh ekor ayam serta bebek mati. Masyarakat yang mempunyai ternak unggas sekarang tengah kuatir sebab cemas peliharannya terkena target,” katanya

Wahyu memberikan tambahan ada keanehan pada bangkai ternak yang dimangsa oleh hewan itu. Menurut dia, tiap diketemukan ternak yang mati, dinyatakan kepalanya hilang. Sesaat bangkai badan ternak masih utuh serta hampir tanpa yang digigit.

“Setiap kali temukan ternak yang mati tetap demikian. Jelas masyarakat juga bingung serta lumrah jika menyebutkan si pemangsa jadi hewan misterius,” katanya.

Umumnya, lanjut Wahyu, jika ternak dimangsa oleh hewan buas, tidak ada satupun sisi tubuhnya yang masih ada. Jika juga tidak semua dikonsumsi, umumnya anggota badan ternak telah amburadul karena gigitan.

“Kalau ini tidak. Badan ternak masih utuh. Yang dimangsa cuma sisi kepalanya saja,” katanya.

Menurut Wahyu, masyarakat pernah merasakan seekor hewan seperti anjing yang baru keluar dari kandang ayam. Masyarakat juga langsung mengejarnya. Tapi hewan itu cepat sekali larinya serta saat itu juga lenyap.

“Warga sempat lihat figur hewan itu. Tuturnya hewan itu sorot matanya merah serta pergerakannya benar-benar liar,” katanya.

Selain itu, salah seorang masyarakat pemilik ternak, Ai Sopyan menjelaskan seputar 17 ekor bebek serta 4 ayam kepunyaannya mati dengan keadaan tidak umum. Menurut dia, waktu didapati ternak peliharaannya mati, keadaan kandang masih tertutup rapat.

“Anehnya cuma sisi kepalanya saja yang dimangsa. Sesaat sisi tubuhnya masih berada di dalam kandang,” katanya.

Disamping itu, katanya, keanehan lain yang semakin tidak logis ialah hewan pemangsa itu mengisap darah tiap ternak yang dimangsanya. “Hal itu didapati saat ayam yang mati akan saya gunakan untuk pakan ikan. Sebelum dibakar bangkai ayam saya iris, nyatanya tidak ada darahnya,” katanya.
loading...
//t+1);for(let r=0;r

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Post a Comment