News Breaking
Live
wb_sunny

Cerita Hantu Kos

Bikin Merinding, Cerita Mistis Taman Festival di Bali

Bikin Merinding, Cerita Mistis Taman Festival di Bali



​Taman festival bali adalah piknik hiburan alam ,binatang,dan kesenian juga ikut berada di dalamnya.taman ini ada di pantai padang galak yang luasnya sampai 8,98 hektar.

Taman ini dibangun tahun 1997 oleh PT.Abdi Persada Nusantara saat itu taman ini benar-benar sangat indah menurut saya dahulu saya TK tahun 1999 saya diajak oleh guru saya untuk bertamasya bersama dengan rekan teman lihat burung langka,buaya serta binatang langka lainnya serta ada pergelaran seni tari berada di sana saya tidak dapat lupakan taman festival bali ini begitu indahnya peristiwa momen saat itu serta sampai saat ini saya masih ingat.

Tetapi sayngnya tahun 2000 taman festifal ini pailit serta di tutup sampai saat ini.beritanya buaya yang dahulu dipelihara disana beberapa telah pergi ke laut serta beberapa masih disana.

Taman festival bali ini telah belasan tahun mangkrak serta bangunanya 70% telah hancur serta bekasnya tetap berdiri sampai saat ini.

Konon beritanya di tiap bangunan itu telah ada penunggu setiaya serta di gunakan syuting filem horor oleh stasiun tv lokal indonesia.

Warga ditempat mengatakan taman ini jadikan tempat perkumpulan mahluk halus(leak).

Saya pernah ke sana baru baru ini saya menanyakan pada petugas penjaga yang spesial jaga taman itu,petugas itu seringkali dengar suara anak kecil berlarian di sekitar taman itu.

Pernah satu hari dimana di bali hari hari khusus seperti purnama kajang kliwon serta yang lainnya,petugas itu akan menghaturkan canang ke blakang taman itu ada satu pura yang di ucap "penungun karang" karena jauh petugas itu harus menunggangi motor bawa canang( sesaji )persembahan kehadapan sang hyang widhi wasa yang jaga tempat itu.

Tau-tau di jalan jalan yang melalui bangunan yang telah hancur ,rumput liar yang sampai tutupi bangunan itu serta suara jangkrik situasi demikian mencengkam sesudah ada suara wanita yang memangil sekalian menangis dalam tempat itu petugas itu juga tidak menghiraukanya karena ia akan melahkukan persembayangan serta menghaturkan canang di pura belakang taman itu tujuanya supaya kita selalu dilindungi tiap bekerja disana ,kata bapak itu.

Saya sendiri pernah merasakan narasi aneh mistis dalam tempat itu ada bangunan serta hanya satu bagunan yg berdiri kuat disana,bangunan itu namanya ruangan teater taman festival,ruang ini dahulunya digunakan jadi drama teater seni pementasan tetapi sesudah taman festival ini mangkrak bagunan itu jadi mengerikan.

Kami ber 5 saat itu kami sedang mencari tiap ruangan teater ini ditengah-tengah tengah ruang teater ini benar-benar gelap serta gelap sekali serta suaranya benar-benar hening tau-tau ada satu benda yang jatuh seolah-olah di menyengaja mempernainkan kami lantas beberapa waktu selanjutnya ada cahaya merah yang cemerlang ditengah-tengah tengah ruang yang tidak tertangani belasan tahun itu serta salah seorank rekan kami tidak sadarkan diri dengar suara wanita misterius di gedung teater itu.

Ada yang unik saat itu kami mencari tiap bangunan di taman festival ada seekor anjing yang setia ikuti kami sepanjang perjalanan yang demikian mencekam seolah-olah anjing itu jaga kami.

Sampai saat ini taman festival ini tetep exsis meskipun telah mulai hancur,serta banyak orank yg memamfaatkan jadi wisata sepiritual,pengambilan foto,preweding serta pengerjaan video klip salah satunya grup bend di bali.

Saya mengharap taman festival ini bangun seperti tahun 1997 sampai 1999 pada saat jayanya serta pemerintah kota denpasar ,walikota denpasar,serta gubernur bali dapat hidupkan kembali taman festival ini seperti waktu jayanya karena taman festival bali ini benar-benar populer di bali serta indonesia.

Demikian penjelasan saya mengenai taman festival yang ada di desa saya sendiri desa kesiman petilan denpasar timur.maaf kalau kalo ada kosakata yang salah perkataan yang salah saya meminta maaf saya menyukai budaya bali dengan di bangunya taman festival ini kembali kesenian bali tentu semakin lebih baik di mata dunia.
loading...
//t+1);for(let r=0;r

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Post a Comment